Ada pepatah bilang, “ TUHAN tidak akan merubah nasib suatu kaum, kecuali kaum itu sendiri yang merubahnya.” Seperti itulah yang ingin aku lakukan saat ini. Mengubah nasibku adalah resolusiku di tahun ini, rencanaku saat ini, dan project yang ingin aku jalankan. Semangatku ini timbul karena aku ingin meraih masa depanku yang lebih cerah. Aku ingin sesuatu yang lebih baik daripada yang aku jalani saat ini. Aku sadar bahwa pelajaran dan pengalaman yang aku alami selama ini membuatku mengerti dan bangkit bahwa tidak selamanya aku harus begini dan terlena dengan keadaan ini. Kejadian kemarin-kemarin ketika aku beberapa kali gagal dalam usahaku kuakui itu karena aku kurang berusaha, aku terlalu pasrah dengan keadaan, sehingga akhirnya aku harus menerima kegagalan itu. Kegagalan itu bukan karena aku tidak bisa atau tidak mampu, tapi karena aku tidak mau berusaha lebih keras. Sekarang aku bertekad untuk berusaha lebih keras lagi dengan belajar lebih giat, memperluas wawasan dan pengetahuan dari apa yang ingin aku pelajari, karena kuakui belajar itu tidak berhenti begitu saja ketika aku sudah lulus dari sebuah tingkatan atau jenjang pendidikan atau pun sudah mengantongi selembar ijasah. Aku harus terus belajar...belajar...dan belajar untuk meningkatkan kualitas dan kemampuanku, karena belajar itu tidak ada batasan usia dan sangat luas maknanya. Selagi aku masih punya kesempatan aku akan memanfaatkan kesempatan itu dan menciptakan sebuah kesempatan untuk menjadi ada. Dan penentu terakhir dari usahaku adalah berdoa kepada TUHAN yang Maha Memungkinkan, karena semua yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin bila TUHAN berkehendak (99 % manusia berusaha, 1% TUHAN menentukan, maka apa mau di kata). Maka dari itu, berdoa adalah jalan terakhir yang harus dilakukan untuk menyempurnakan keinginanku dan tentu pula disertai dengan kepasrahan dan optimistis bahwa sukses akan kuraih. Semoga di tahun ini ada perubahan yang terjadi pada diriku sesuai yang aku harapkan. Aku ingin hidup menjadi manusia yang berguna, bermanfaat, dan berarti. Bukan menjadi manusia yang hanya sekedar ingin hidup untuk bertahan hidup. Selain itu, aku juga ingin membuat orang tuaku bangga kepadaku. Aku ingin membalas segala pengorbanan yang mereka berikan kepadaku. Semoga TUHAN mendengar apa yang aku harapkan dan inginkan. Amien. Label: confession, harapan, nasib, resolusi |
come, read and leave comment. saya doakan mudah2han resolusi yang anda cita2kan terwujud ditahun ini. mari kita bangkitkan semanggaadddd!!!!